Rumor mengenai kepindahan juara WSBK, Toprak Razgatlioglu, ke MotoGP pada musim 2026 semakin menguat. Pembalap asal Turki ini, yang kini membela BMW Motorrad, bersama manajernya, Kenan Sofuoglu, sedang berupaya mempercepat proses transisi tersebut. Saat ini, Razgatlioglu memiliki beberapa opsi untuk bergabung dengan tim MotoGP, yaitu tim pabrikan Honda, Yamaha, dan Pramac Racing.
Satu-satunya kursi pabrikan yang berpotensi tersedia bagi Razgatlioglu di MotoGP adalah milik Luca Marini, yang saat ini membalap untuk tim Castrol Honda. Kontrak Marini akan berakhir pada akhir 2025, sementara rekan setimnya, Joan Mir, masih terikat kontrak hingga akhir 2026.
Meskipun Honda dianggap sebagai peluang besar bagi pembalap berusia 27 tahun ini, ada juga nama lain yang dipertimbangkan untuk mengisi posisi tersebut, yaitu bintang muda Spanyol, Pedro Acosta. Namun, Acosta masih terikat kontrak dengan KTM hingga akhir 2026, dan pemutusan kontrak lebih awal tampaknya tidak ada dalam agenda saat ini.
Di sisi lain, Johann Zarco, pembalap yang saat ini membela tim LCR Honda, juga menjadi kandidat kuat untuk kursi di tim pabrikan Honda. Dengan pengalaman yang dimilikinya, Zarco tetap menjadi salah satu opsi yang menarik bagi manajemen Honda. Menariknya, Zarco memberikan pandangannya tentang Razgatlioglu dan potensi kepindahannya ke MotoGP.
Dalam wawancaranya dengan SPEEDWEEK.com, Zarco mengungkapkan kekagumannya terhadap gaya balap Razgatlioglu. “Secara pribadi, saya sangat terkesan dengannya, gaya membalapnya sangat luar biasa. Dia memiliki gayanya sendiri dan menurut saya hampir seperti akrobatik,” ujarnya.
Zarco juga menambahkan, “Jika dia datang ke MotoGP, akan menarik untuk melihat apakah dia akan belajar dari kami atau kami yang belajar darinya. Pertanyaan lainnya adalah: apakah motor Honda dan Yamaha saat ini adalah motor terbaik untuk belajar?
Lebih lanjut, Zarco menyatakan, “Pemahaman saya adalah bahwa dia sedang mencari tim pabrikan dan dalam hal ini, dia bisa mengambil posisi di Honda. Namun, sejujurnya, dalam situasi saya sendiri, akan lebih baik baginya untuk pergi ke Yamaha. Saya tidak bisa mengatakan lebih dari itu karena saya memfokuskan energi saya pada pekerjaan sendiri dan situasi saya saat ini.”
Dengan berbagai opsi yang tersedia, keputusan Razgatlioglu akan sangat menarik untuk ditunggu. Apakah dia akan memilih Honda, yang dianggap sebagai peluang besar, atau Yamaha yang menurut Zarco lebih sesuai? Satu hal yang pasti, kehadiran Razgatlioglu di MotoGP akan menjadi tambahan yang menarik bagi kompetisi ini. Penggemar di Indonesia dan seluruh dunia pasti tidak sabar menantikan langkah selanjutnya dari pembalap berbakat ini.