Alberto Puig sangat kagum dengan loyatilas total Marc Marquez, bukan tipe pembalap yang mementingkan uang.
Barcelona, NontonMotoGP — Bos tim Repsol Honda, Alberto Puig sangat menghormati dan mencintai pembalapnya, Marc Marquez.
Dua alasan utama tentu karena semangat juang dan loyalitasnya, tidak hanya kepada tim dan Honda, Marquez juga termasuk dari sedikit pembalap yang tidak mementingkan uang.
Ketulusan Marquez dapat diketahui dari niatnya, yang sempat meminta HRC untuk memotong gajinya sesuai dengan kemauan Honda, setelah tak bisa tampil di hampir semua balapan MotoGP 2020 lalu.
Juga, dia tetap tinggal di Spanyol yang terkenal dengan pajak tinggi, tidak pindah ke negara lain untuk menghindari pajak.
Setelah kecelakaan di Jerez 2020 yang membuat lengannya patah, Repsol Honda bisa dikatakan tanpa hasil tahun lalu karena gagal menjadi juara dunia.
Bersamaan dengan Marquez menjalani tahun pertamanya dari total empat musim kontrak barunya.
Untuk alasan ini, dan dalam menghadapi pandemi virus corona yang telah mempengaruhi ekonomi di seluruh dunia, Marquez tidak ragu meminta pabrikan Jepang itu pemotongan gajinya jika dianggap perlu.
“Saya tidak balapan sepanjang tahun (2020), saya tidak melakukan tugas saya, jadi saya mengatakan kepada mereka untuk membayar saya berapa pun yang mereka inginkan,” kata juara dunia delapan kali itu, berbicara kepada Motorsport,” sebagaimana dimuat Motosan.
Dan, dalam percakapan lain dengan media yang sama, Puig yang memimpin Repsol Honda, sangat menghargai apa yang dikatakan pembalapnya itu.
“Ini hal yang tidak biasa yang dilontarkan seorang pembalap. Hal pertama yang ingin dimenangkan Marquez adalah balapan. Lebih dari hal lain.
Mengapa saya percaya? Yah, karena, melihat apa yang ada, jika prioritasnya adalah uang, dia akan pergi untuk tinggal di luar Spanyol dan anak ini masih tetap di rumah (Cervera),” kata Puig kagum.
Sebagai informasi tambahan, hanya ada tiga pembalap MotoGP asal Spanyol yang tetap tinggal di Spanyol, yakni Marquez dan adiknya, Alex Marquez, serta satu lagi pembalap Aprilia, Maverick Vinales.
Baca: Pembalap Indonesia Berpeluang Gabung Tim Rossi Moto2 2022
Sementara sisa enam rider Spanyol lainnya memilih tinggal di Andorra. (DN/eV)
