Jack Miller keberatan dengan gaya agresif Fabio Quartararo ketika mereka bertarung dalam balapan hujan MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika.
Mandalika, NontonMotoGP — Balapan MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika berhasil dimenangkan oleh pembalap KTM, Miguel Oliveira.
Tapi ada pertarungan sengit beberapa pembalap dibelakangnya untuk memperebutkan podium.
Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo dan rider Ducati, Jack Miller bahkan terlibat ‘perang kata’kata’ setelah balapan.
Keduanya merasa sama-sama benar setelah beberapa aksi di lap-lap awal, yang menurut Miller, Quartararo agak agresif terhadapnya.
Tapi El Diablo merasa lajunya sama sekali tidak melewati batas normal.
Lihat video di bawah ini aksi antara Quartararo dan Miller di Tikungan 1 yang berujung saling tuding.
Across the stripe and @_moliveira88 leads! 📈
Look at the big movers on the timing tower! 👀#IndonesianGP 🇮🇩 pic.twitter.com/MK4VbNZa4H
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 20, 2022
“Saya baru saja melewatinya dan dia melanjutkan dengan membawa motornya ke sisi kaki saya, cukup jelas, seperti yang dia lakukan kepad Zarco,” keluh Miller usai balapan, seperti diwartakan The Race.
“Saya rasa tindakan itu tidak perlu, begitu seseorang melewati Anda, untuk segera berakselerasi ke arah ban depan mereka.
Saya akan dengan senang hati berbicara dengannya tentang ini karena ini bukan pertama kalinya. Seperti yang kita lihat dengan Zarco juga.
Oke, Yamaha berbelok dengan baik, tapi itu tidak berarti Anda membuka gas dan mengincar ban depan saya, bahwa saya akan jatuh. Saya tidak berpikir itu adil.
Dia mengenai sisi baju saya, saya jelas punya kecepatan yang lebih baik pada saat itu. Saya melaju dari urutan kesembilan di grid, dia dari pole, dan saya melewatinya.
Itu hanya risiko yang tidak perlu, saya pikir, di awal balapan, menghantam kaki saya. Itu saja,” sambung Miller tak terima.
Kemudian Quartararo menanggapi komentar keluhan dari Miller.
“Saya tidak peduli. Saya tidak peduli karena dia satu-satunya di masa lalu yang juga pernah melakukan beberapa gerakan agresif, dan saya pikir gerakan saya benar-benar tidak agresif.
Hanya (saya) tidak berharap untuk menyentuh (motornya) – dan sentuhan saya bukanlah sesuatu yang besar, adalah sentuhan yang sangat kecil. Dan saya tidak tahu apakah dia menonton di TV, tapi sebelum berbicara, saya pikir dia lebih baik menonton karena saya tidak melakukan kesalahan,” ujar Quartararo ketika ditanya The Race.
News: Jumlah Penonton MotoGP Mandalika Tembus 102.801
“Saya melihat dia tidak senang, tapi katakanlah, saya tidak melakukan gerakan aneh seperti saya menyerangnya dengan sangat buruk. Dia menyalip saya di Tikungan 1, saya melihat dia melebar dan saya baru saja melewati garis,” sambung pria Prancis itu. (VR46)
