Musim 2025 MotoGP sudah dimulai dengan penuh semangat, dan salah satu momen paling menarik terjadi di Thailand, di mana pembalap Ducati, Marc Marquez, merayakan kemenangan pertamanya. Dalam balapan tersebut, Marquez berhasil melintasi garis finis di posisi terdepan, diikuti oleh saudaranya, Alex, yang juga tampil mengesankan dengan meraih posisi kedua. Keduanya kemudian bergabung di podium bersama Francesco Bagnaia, menciptakan momen bahagia bagi keluarga Marquez.
Absennya juara bertahan Jorge Martin, yang harus menjalani operasi mendadak, memberikan kesempatan emas bagi Marquez untuk memperkuat posisinya di klasemen MotoGP. Sementara Martin tengah fokus pada pemulihan, tim Aprilia Racing telah mengonfirmasi bahwa ia akan absen pada putaran berikutnya di Argentina. Namun, belum ada kepastian kapan ia akan kembali ke lintasan.
Alex Criville, mantan pembalap Spanyol yang menjadi juara dunia 500 cc pada 1999, memberikan pandangannya tentang potensi Marquez di musim ini. Ia percaya bahwa Marquez memiliki peluang besar untuk tampil cemerlang di 2025, mirip dengan performa luar biasa yang ditunjukkan oleh Max Verstappen di Formula 1 pada 2023, di mana Verstappen berhasil memenangkan 19 dari 23 balapan.
Dalam wawancara dengan Radio Marca, Criville menyatakan, “Favorit untuk meraih gelar jelas Marc Marquez. Saya melihatnya sangat bahagia, terutama karena saudaranya telah menunjukkan perkembangan pesat dan berhasil naik podium. Dia sangat dekat dengan Alex.”
Criville juga menyoroti bahwa Francesco Bagnaia perlu berjuang keras untuk merebut kembali gelar juara dunia, mengingat Marquez tampil sangat dominan musim ini dan dalam kondisi fisik yang prima. “Saya merasa ini mengingatkan saya pada Verstappen di Formula 1, yang tampil sangat mengesankan dan membuat segalanya terlihat mudah. Hal yang sama bisa saja terjadi di MotoGP,” tambahnya.
Marquez dan Alex menciptakan awal yang sempurna bagi tim mereka, dengan keduanya mengamankan posisi pertama dan kedua di Thailand. Marquez kini berada dalam kondisi terbaik, didukung oleh motor dan tim yang solid. “Dia sangat termotivasi. Saya yakin jika tidak ada halangan, jalan masih panjang dengan 21 balapan yang tersisa. Ini baru awal, tetapi dia berada di jalur yang sangat baik untuk memberikan pertunjukan yang menghibur setelah bertahun-tahun tidak berkompetisi untuk gelar juara dunia,” ungkap Criville.
Menariknya, Marquez telah mencatatkan prestasi yang mengesankan sejak debutnya di MotoGP pada 2013. Pembalap berusia 32 tahun ini telah meraih enam gelar juara dunia (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019), 63 kemenangan, serta 67 posisi terdepan. Kini, dengan semangat dan motivasi yang tinggi, ia bertekad untuk kembali meraih kesuksesan di musim ini.
Putaran berikutnya dari MotoGP 2025 akan berlangsung di Argentina pada 14-16 Maret. Bagi penggemar MotoGP di Indonesia, momen ini tentunya sangat dinantikan. Siapa yang akan mendominasi sirkuit di Argentina? Apakah Marquez akan terus mempertahankan performanya yang gemilang? Mari kita saksikan bersama!