Marc Marquez kembali menjadi sorotan setelah mengalami dua kecelakaan mengerikan dalam sesi latihan di sirkuit Assen. Meski terjatuh dengan kecepatan hampir 200 km/jam dan mengalami beberapa luka, dia tetap menunjukkan semangat dan humor yang tinggi.
Pada sesi latihan pertama, Marquez mengalami kecelakaan yang cukup serius. Dia terjatuh dengan keras, sehingga menyebabkan tangan kirinya kehilangan sirkulasi. Tak lama setelah itu, pada sore harinya, dia kembali kehilangan kendali dan terjatuh di trek serta menghantam kerikil, yang membuatnya mengalami luka di dada dan dagu yang memerlukan jahitan.
Kejadian ini mengingatkan kita pada kecelakaan serius yang dialaminya di Mugello pada tahun 2013, di mana bagian wajah yang paling tidak terlindungi oleh helm mengalami cedera. Namun, kali ini, setelah menjalani pemeriksaan di pusat medis sirkuit Assen, Dr. Angel Charte, direktur medis MotoGP, mengonfirmasi bahwa Marquez tidak mengalami patah tulang. Dia hanya mengalami memar di wajah, jari, perut, dan siku kiri akibat kecelakaan di pagi hari.
“Bagian terbaiknya adalah semua ini hanya memar,” ungkap Marquez pada Jumat malam. “Tadi pagi, tangan saya benar-benar mati rasa, dan itu membuat saya sedikit ketakutan. Itu akibat dari benturan pada saraf ulnaris dekat siku kiri.”
Dua kecelakaan tersebut membuat Marquez mengusulkan perubahan pada trek. Dia menyatakan, “Mereka harus mengganti kerikilnya, karena terbuat dari batu. Itu harus diganti sebelum tahun depan.”
Meskipun merasakan sakit, pembalap Ducati ini tetap bisa melontarkan candaan. “Mereka menjahit dagu saya, tapi itu tidak dihitung dalam kejuaraan,” ujarnya sambil tertawa. “Saya memiliki memar di seluruh tubuh, jelas saja itu terjadi ketika mengalami kecelakaan seperti itu. Tapi kedua kecelakaan ini ada alasannya. Yang pertama disebabkan oleh kurangnya suhu pada ban belakang, dan yang kedua karena saya harus melakukan lap cepat dengan komponen dari kecelakaan pagi.”
Dengan semangat juangnya yang tak pernah padam, Marquez menunjukkan bahwa meskipun mengalami cedera, dia tetap siap untuk menghadapi tantangan selanjutnya di MotoGP. Para penggemar di Indonesia tentu berharap melihatnya kembali ke lintasan dan memberikan penampilan terbaiknya di balapan mendatang.