Pembalap MotoGP Menjadi Sorotan di Tes Pramusim
Para pembalap kasta tertinggi tak menahan diri. Trek yang panas membuat mereka lebih berani adu cepat saat lintasan cukup padat. Maverick Vinales yang pertama menetapkan acuan dengan waktu di atas 1:35, tapi Fabio Quartararo mampu membawa Yamaha YZR-M1 dengan best lap 1:34. Ia hanya bertahan puncak satu menit.
Setelah lima menit, lintasan jadi Ducati Cup. Para penunggang Ducati berada di papan atas dan berebut posisi puncak. Francesco Bagnaia, Enea Bastianini, Jorge Martin, Marco Bezzecchi dan Marc Marquez bergantian duduk di peringkat pertama. Quartararo berhasil memecahkan rantai Ducati dengan merebut posisi keempat. Sayangnya, ia tak mampu menambah kecepatan dan turun ke P7. Vinales jadi satu-satunya penantang para Ducati setelah 10 menit.
Marc Marquez masih jadi yang terkuat di 15 menit pertama. Ia unggul beberapa perseratus detik dibanding para pesaingnya untuk jadi tandem Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati, Enea Bastianini dan Jorge Martin. Hingga memasuki 20 menit terakhir, tidak ada perubahan dalam lima besar. Francesco Bagnaia dan Brad Binder menutup zona itu. Pedro Acosta yang patut diberi aplaus karena mampu naik ke P6.
Dominasi Marquez runtuh di sisa 17 menit. La Bestia mengambil peringkat pertama setelah menerobos 1:31,914. Mendekati 13 menit penutup, kecepatan pembalap 31 tahun itu makin turun. Ia pun disalip juga oleh bintang Pramac, Jorge Martin, sehingga turun ke P3. Di belakangnya, Bezzecchi dan Bagnia siap menyingkirkan.
Pedro Acosta melakoni flying lap dan menyodok di antara para pembalap Ducati. Ia menginjak peringkat kedua dengan gap 0,045 detik dari Bastianini. Lonjakan debutan MotoGP itu membuat Marquez makin jauh dari posisi puncak. Pembalap GasGas Tech3 mengambil alih kepemimpinan dengan 1:31,658. Di sisa satu menit, Acosta terpaksa melebar ke area kerikil Tikungan 6 untuk menyelamatkan diri dari crash. Di saat bersamaan, Brad Binder terjatuh dan menimbulkan bendera kuning di Sektor 4. Waktu lap Alex Marquez dibatalkan karena melanggar yellow flag.
Beberapa saat sebelum bendera kotak-kota dikibarkan, Jorge Martin menegaskan kedudukannya di puncak dengan 1:31,421. Dominasi Ducati turun drastis dengan kemajuan Acosta dan Vinales, yang menempati tiga besar. Bastianini menghuni peringkat keempat, diikuti rekan setimnya Pecco, Alex Marquez, Aleix Espargaro, Brad Binder, Marc Marquez, dan Marco Bezzecchi.
Dari hasil tes pramusim tersebut, Jorge Martin berhasil menunjukkan performa yang memukau dengan menjadi yang tercepat di lintasan. Meskipun sempat turun ke posisi ketiga, namun ia mampu bangkit kembali dan menempati posisi teratas. Sementara itu, para pembalap Ducati juga menunjukkan keunggulan mereka dengan mendominasi lima besar. Pedro Acosta juga menjadi sorotan dengan penampilan impresifnya yang berhasil menembus posisi kedua.
Keseruan tes pramusim ini memberikan gambaran bahwa persaingan di musim balap mendatang akan semakin ketat. Para pembalap harus terus meningkatkan performa agar dapat bersaing di lintasan yang semakin panas dan padat. Semua mata akan tertuju pada gelaran MotoGP selanjutnya untuk melihat siapa yang akan menjadi yang terdepan di lintasan balap.
