Honda telah mendapatkan dukungan untuk kembali bersaing di posisi teratas MotoGP, dengan banyak yang percaya bahwa mereka akan segera menyamakan daya saingnya dengan Ducati. Dalam beberapa tahun terakhir, penurunan performa Honda terlihat jelas, terutama setelah Marc Marquez memutuskan untuk pindah ke Ducati demi mencari tantangan baru. Namun, musim ini menunjukkan adanya perbaikan signifikan, bahkan sebelum Johann Zarco meraih kemenangan heroik di Grand Prix Le Mans.
Uji coba di Aragon memberikan kesempatan bagi Honda untuk tampil lebih kuat di balapan berikutnya di Mugello. Michael Laverty dari TNT Sports menyatakan, “Kami berharap ada langkah maju lainnya. Perbaikan yang dilakukan Honda sangat besar – bukan hanya secara bertahap. Mereka telah mengumpulkan banyak data, menghadirkan staf baru, dan bagian-bagian baru. Semuanya mulai menyatu.”
Apa yang terlihat dari Johann Zarco, Joan Mir, dan sekarang Luca Marini adalah bahwa mereka memiliki perasaan yang baik di bagian depan motor. Meskipun Honda sudah memiliki mesin yang baik, mereka masih memerlukan lebih banyak tenaga. “Secara keseluruhan, ini adalah paket yang bisa diandalkan untuk balapan,” tambah Laverty.
Joan Mir, mantan juara MotoGP, sering kali menjadi contoh dari kesulitan yang dialami para pembalap Honda sebelumnya. Namun, pada akhir pekan lalu di Aragon, Mir menunjukkan kenyamanan baru saat mengendarai motornya. Neil Hodgson mengomentari penampilan Mir, “Dia terlihat baik dan nyaman di atas motor. Dia berada di belakang Diggia yang mengendarai Ducati, dan Honda terlihat cukup kompetitif. Sayangnya, saat akselerasi, Ducati masih lebih kuat.”
Namun, permasalahan ini diyakini bisa diatasi dengan relatif mudah. “Mereka bisa menambah tenaga atau menghadirkan spesifikasi mesin baru. Dengan adanya konsesi, mereka akan mempersiapkan itu,” jelas Hodgson. Ada keyakinan di dalam MotoGP mengenai kemampuan Honda untuk bangkit kembali. Mereka diperkirakan menjadi tujuan favorit Jorge Martin jika ia meninggalkan Aprilia.
Persaingan untuk mendapatkan kursi di tim pabrikan Honda pada tahun 2026 semakin ketat, terutama karena Luca Marini akan habis kontrak. Tiba-tiba, pabrikan asal Jepang ini menemukan diri mereka memiliki motor yang sangat diinginkan.
Bagi para penggemar MotoGP di Indonesia, perkembangan ini tentu menjadi kabar baik. Honda yang dikenal dengan sejarahnya yang gemilang di MotoGP kini menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Dengan dukungan dari pembalap-pembalap berbakat dan inovasi teknologi, Honda berpotensi untuk kembali bersaing di papan atas. Mari kita tunggu aksi mereka di balapan berikutnya dan lihat apakah mereka benar-benar bisa menyamakan level dengan Ducati.