Home News MotoGP Pecco Bagnaia Masih Jadi Pembalap Tercepat Menurut Ducati

Pecco Bagnaia Masih Jadi Pembalap Tercepat Menurut Ducati

by

Pecco Bagnaia, juara dunia dua kali, tetap menjadi sorotan meskipun mengalami hasil yang kurang memuaskan di MotoGP Italia. Tim Ducati, melalui bos tim Davide Tardozzi, menegaskan bahwa data yang mereka miliki menunjukkan Bagnaia masih merupakan pembalap tercepat, sama seperti di musim sebelumnya.

Memasuki akhir pekan di Mugello, Bagnaia mengungkapkan harapannya untuk tetap kompetitif, mengingat ia telah memenangkan balapan ini selama tiga tahun berturut-turut. Namun, setelah berjuang di awal balapan, ia akhirnya terlempar dari posisi podium setelah disalip Fabio Di Giannantonio dari tim VR46. Kini, Bagnaia tertinggal 110 poin dari pemimpin klasemen setelah sembilan putaran di musim 2025.

Sebelumnya, di Aragon, tampaknya Bagnaia telah menemukan kembali kepercayaan dirinya dalam mengendalikan bagian depan motornya. Sayangnya, masalah yang sama kembali muncul di Mugello. Tardozzi mengakui bahwa Ducati belum menemukan solusi yang tepat untuk membantu Bagnaia, tetapi ia tetap percaya pada kemampuan pembalapnya berdasarkan data yang ada.

“Setelah tiga kemenangan berturut-turut, dia jelas mengharapkan hasil yang lebih baik,” ucap Tardozzi. “Sejak awal musim, kami menghadapi beberapa masalah yang membuat Bagnaia kehilangan kepercayaan diri, terutama dalam pengereman dan kecepatan memasuki tikungan. Saat ini, kami belum menemukan solusinya. Namun, kami yakin bahwa Pecco masih merupakan pembalap tercepat seperti tahun lalu. Kami terus berusaha menemukan solusi setiap harinya di Ducati, dan saya yakin Gigi akan menemukan jalan keluar dalam waktu dekat.”

Di balapan Mugello, Ducati berhasil mengunci podium dengan Marc Marquez meraih kemenangan, diikuti oleh Alex Marquez dan Di Giannantonio. Selama tujuh lap pertama, ketiga pembalap tersebut terlibat pertempuran sengit, bahkan sempat terjadi kontak antara rekan setim Ducati. Tardozzi mengungkapkan kekhawatirannya saat melihat pertarungan tersebut, tetapi juga mengakui bahwa itu adalah tontonan yang luar biasa bagi penonton.

“Sejujurnya, saya berharap tidak terjadi sesuatu yang buruk,” tambahnya. “Tetapi Pecco, Marc, dan Alex menunjukkan pertarungan yang fantastis. Ada 11 atau 12 kali salip menyalip, dan itu adalah pertunjukan yang luar biasa untuk publik.”

Dengan hasil ini, Ducati tetap optimis untuk sisa musim. Meskipun tantangan yang dihadapi Bagnaia cukup besar, keyakinan tim terhadap kemampuannya tetap tinggi. Para penggemar MotoGP di Indonesia pun berharap untuk melihat Bagnaia kembali ke performa terbaiknya dalam balapan-balapan mendatang.

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.