Apakah Francesco Bagnaia unggul karena faktor motor atau memang karena skill balap?
Roma, NontonMotoGP — Pembalap asal Italia, Francesco Bagnaia tinggal selangkah lagi menuju gelar juara dunia MotoGP 2022.
Jika berhasil, ini akan menjadi gelar kedua untuk Ducati, setelah yang pertama pada tahun 2007 oleh pembalap Australia, Casey Stoner.
Tentu ini merupakan penantian yang sangat panjang dan usaha yang sangat keras.
Terlebih di pertengahan musim Ducati tampaknya sempat menyerah ketika Bagnaia tertinggal 91 poin dari pemuncak sementara saat itu, Fabio Quartararo.
Tapi sekarang keadaan berbalik, dimana Bagnaia memulihkan begitu banyak poin dan bahkan setelah GP Malaysia dia kini memimpin dengan keunggulan 23 poin.
Sebuah usaha yang sangat luar biasa, tapi juga menimbulkan banyak pertanyaan.
Apakah performa luar biasa Bagnaia musim ini karena faktor motor atau keahlian sang pembalap?
Pertanyaan sulit ini diajukan kepada mantan bos Suzuki Ecstar, Davide Brivio.
Menurut pria Italia itu, Ducati jelas mesin yang sangat unggul dengan segala kelebihannya, tapi Bagnaia adalah pembawa Ducati terbaik diantara yang lainnya.
“Pertanyaannya sulit,” kata Brivio kepada Crash.net.
“Saya pikir motornya memiliki kelebihan, tapi dia adalah pembalap terbaik di Ducati, dia tahu bagaimana memanfaatkannya dengan baik,” tambah Brivio memberikan pendapatnya.
News: Marquez vs Stoner Siapa Lebih Jago? Ini Jawaban Melandri
Brivio saat ini bekerja di tim F1 sebagai manajer, setelah berkarir lama di MotoGP bersama Honda, Yamaha dan Suzuki. (rs/gp)
