Matteo Gabarrini Bergabung dengan VR46 Riders Academy
Pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir, VR46 Riders Academy mengalami peningkatan jumlah anggota. Kedatangan anggota baru telah diumumkan untuk kelompok pelatihan pembalap muda. Pekan lalu, VR46 mengumumkan adanya rekrutan baru. Remaja kelahiran 2009, yang merupakan putra Cristian Gabarrini, insinyur Francesco Bagnaia di tim Ducati, yang juga mantan manajer teknis Casey Stoney dan Jorge Lorenzo.
Namun, Gabarrini, membuat namanya terkenal di dunia balap berkat penampilannya. Pada 2021, ia memenangkan CIV di kategori MiniGP50, semacam gelar Kejuaraan Junior Italia. Bahkan di musim pertamanya, ia meraih enam kemenangan dalam 10 balapan.
Naik ke PreMoto3, masih di tingkat nasional, dia finis di P8 tahun lalu dan melanjutkan perjalanannya dengan target ambisius dalam pikirannya, yakni berhasil di kejuaraan Italia, kemudian masuk ke kelas Moto3 dan bekerja keras untuk naik ke MotoGP. Kedatangannya di VR46 Riders Academy bisa menjadi batu loncatan untuk mencapai hal tersebut.
“Saya sangat senang bisa bergabung dengan Akademi dan saya ingin berterima kasih kepada Valentino dan semua staf atas kesempatan yang luar biasa ini,” komentar Matteo Gabarrini. “Semuanya telah bersatu untuk menjalani tahun yang baik dan saya akan mencurahkan segenap jiwa dan raga untuk mencapai posisi setinggi mungkin !”
Sebagai anggota tim Pasini Racing dan dipantau oleh federasi Italia, Gabarrini telah memiliki pengalaman berkendara di Ranch, di mana ia dapat bergaul dengan anggota Akademi lainnya sebelum akhirnya secara resmi bergabung dengan tim. Ia juga masuk dalam daftar peserta 100 km dei Campioni, balapan tahunan di Ranch yang diikuti oleh para pembalap dari berbagai kalangan akhir pekan ini, termasuk tujuh pembalap MotoGP.
Didirikan pada tahun 2014, VR46 Riders Academy melatih para pembalap muda Italia dan kemudian mendukung mereka sepanjang karier, baik dalam pelatihan maupun manajemen dan di sela-sela kompetisi. Empat anggotanya kini membalap di kategori MotoGP, yaitu Franco Morbidelli, yang membuka jalan dengan gelar juara dunia di Moto2 dan kemudian naik ke kelas utama, Pecco Bagnaia, yang kini memegang tiga gelar juara, Marco Bezzecchi, dan Luca Marini.
Dengan bergabungnya Matteo Gabarrini, VR46 Riders Academy semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu akademi balap paling bergengsi di dunia. Gabarrini sendiri memiliki potensi yang sangat besar dan diharapkan dapat menjadi salah satu pembalap muda berbakat yang dapat bersinar di kancah balap dunia.
Dengan adanya peningkatan jumlah anggota di VR46 Riders Academy, diharapkan dapat semakin memperkuat persaingan di dunia balap motor. Dengan adanya persaingan yang sehat, diharapkan akan muncul pembalap-pembalap muda berbakat yang dapat menjadi bintang di masa depan.
Selain itu, VR46 Riders Academy juga memberikan kesempatan bagi pembalap muda untuk belajar dari para pembalap berpengalaman dan mendapatkan pembinaan yang baik. Dengan demikian, diharapkan akan lahir generasi pembalap yang lebih siap bersaing di kancah balap dunia.
Dengan demikian, kehadiran Matteo Gabarrini di VR46 Riders Academy merupakan sebuah langkah yang sangat positif. Semoga dengan bergabungnya Gabarrini, VR46 Riders Academy dapat terus melahirkan pembalap-pembalap muda berbakat yang dapat bersaing di kancah balap motor dunia.
