Fabio Quartararo menunjukkan dominasinya di hari pertama tes resmi MotoGP di Sepang dengan mencatatkan waktu tercepat. Pembalap asal Prancis ini berhasil meraih waktu 1 menit 57,555 detik, mengalahkan rekor pribadinya dari sesi tes sebelumnya dan menegaskan posisinya sebagai salah satu yang terdepan di musim ini.
Di sisi lain, Jorge Martin mengalami insiden yang cukup serius. Pembalap asal Spanyol ini mengalami highside saat mengendarai Aprilia RS-GP dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Kecelakaan ini menambah kesulitan bagi tim Aprilia, yang juga kehilangan Raul Fernandez akibat patah tulang kelingking setelah mengalami crash.
Kembali ke Quartararo, performanya di Sepang bukanlah hal yang mengejutkan. Ia sudah menunjukkan kecepatan yang mengesankan selama Shakedown pekan lalu di tempat yang sama. Pengetahuan mendalamnya tentang lintasan ini terbukti sangat membantu saat semua tim berkumpul pada Rabu (5/2/2025) untuk menjalani tes resmi pertama tahun ini.
Di sesi terakhir, Quartararo berhasil mengungguli Alex Marquez, yang sempat memimpin dengan waktu 1:57,738. Namun, dengan sisa waktu lima menit, Marc Marquez, kakak dari Alex, melesat dengan waktu 1:57,606, hanya terpaut 0,051 detik dari Quartararo. Keduanya, bersama dengan Quartararo, menjadi segelintir pembalap yang berhasil menembus waktu di bawah 1 menit 57 detik.
Sementara itu, rekrutan baru Gresini, Fermin Aldeguer, juga menunjukkan performa yang menjanjikan dengan waktu 1:58,035, cukup untuk mengamankan posisi keempat dan menjadi yang terdepan di antara para rookie. Franco Morbidelli dari VR46 menempati posisi kelima, diikuti oleh Joan Mir yang tampil solid bersama Honda di urutan keenam.
Mir dan rekan satu timnya, Luca Marini, tidak mengikuti sesi Shakedown sebelumnya karena harus menghadiri peluncuran tim di Jakarta. Di posisi ketujuh, Fabio di Giannantono dari VR46 tampil mengesankan di debutnya dengan GP25 Ducati, setelah sebelumnya menjalani pemulihan pascaoperasi.
Dua pembalap Pramac Yamaha, Jack Miller dan Miguel Oliveira, juga berhasil masuk 10 besar, dengan Miller di posisi kedelapan dan Oliveira di posisi kesembilan. Mereka dipisahkan oleh Johann Zarco dari LCR Honda, yang menjadi pencetak poin terbanyak untuk tim tersebut di musim lalu.
KTM, di bawah pimpinan Pedro Acosta, memulai tes pramusim dengan hasil yang cukup baik, dengan Acosta dan rekan setimnya Brad Binder menempati posisi ke-11 dan ke-12. Sementara itu, juara dua kali MotoGP, Francesco Bagnaia, tampak kesulitan dengan hanya mampu menyelesaikan 23 lap dan menempati posisi ke-17.
Sayangnya, bendera merah harus dikibarkan pada akhir jam kedua akibat insiden yang menimpa Jorge Martin. Ia mengalami highside di Tikungan 2 dan terjatuh dengan keras. Martin mengalami rasa sakit yang parah di kaki kiri dan tangan kanannya, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit Aurelius di Nilai untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kecelakaan Martin bukanlah satu-satunya masalah bagi tim Aprilia. Raul Fernandez harus mundur dari seluruh tes setelah mengalami patah tulang kelingking akibat kecelakaan. Ia dijadwalkan untuk terbang ke Barcelona guna menjalani operasi. Rekan setimnya, Ai Ogura, juga mengalami kecelakaan namun masih berhasil mencatatkan waktu tercepat ke-16 hari itu, dua posisi di depan Marco Bezzecchi yang mengendarai motor pabrikan Aprilia.
Hari pertama tes MotoGP di Sepang ini jelas memberikan banyak cerita dan drama. Quartararo menunjukkan bahwa ia masih menjadi ancaman serius di lintasan, sementara insiden yang dialami Martin dan Fernandez menjadi pengingat bahwa balapan ini penuh risiko. Para penggemar MotoGP di Indonesia tentu tidak sabar menantikan aksi-aksi menarik di musim ini!