Nicolo Bulega, pembalap asal Montecchio Emilia yang saat ini membela tim Aruba.it Racing – Ducati, tengah menjadi sorotan di dunia balap. Dengan 198 poin di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) dan tujuh kemenangan dari dua belas balapan, Bulega kini unggul 34 poin atas rivalnya, Toprak Razgatlioglu dari BMW. Performa impresifnya membuatnya menjadi kandidat kuat untuk meraih gelar juara, meskipun masih ada dua pertiga musim yang tersisa.
Ducati, yang berpusat di Borgo Panigale, sangat puas dengan penampilan Bulega dan kepekaannya terhadap motor. Oleh karena itu, pembicaraan mengenai perpanjangan kontrak yang akan berakhir pada akhir 2025 telah dimulai. Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse, baru-baru ini hadir di acara WorldSBK di Cremona, di mana Bulega meraih kemenangan gemilang dengan mengalahkan Razgatlioglu dan Alvaro Bautista di semua balapan yang diikutinya.
Di acara tersebut, Dall’Igna melakukan pertemuan awal dengan Bulega dan perwakilannya untuk mendiskusikan harapan masing-masing pihak. Dalam kesempatan itu, Dall’Igna juga mengungkapkan keinginannya untuk melibatkan Bulega dalam pengujian motor Ducati untuk MotoGP. Bulega sendiri memiliki impian untuk kembali ke paddock Kejuaraan Dunia Grand Prix, yang sempat ditinggalkannya pada tahun 2021 setelah berkompetisi di Moto2.
Informasi yang diperoleh Motorsport.com menyebutkan bahwa kesepakatan baru yang sedang dibahas antara Bulega dan Ducati mencakup serangkaian pengujian dengan prototipe Ducati 2027. Ini adalah tahun di mana peraturan teknis baru akan diterapkan di kelas tertinggi MotoGP. Beberapa perubahan yang akan diperkenalkan meliputi mesin 850 cc (berkurang dari 1000 cc), pengurangan aerodinamika, penghapusan perangkat pengatur ketinggian, serta pengenalan Pirelli sebagai pemasok ban.
Menariknya, Pirelli juga merupakan pemasok ban untuk WorldSBK, sehingga semua perubahan ini akan membuat motor Grand Prix semakin mirip dengan motor di WSBK. Pengalaman Bulega dengan ban Pirelli dan kemampuannya dalam memberikan umpan balik yang berharga tentang performa motor telah menarik perhatian Dall’Igna, yang berambisi untuk melibatkan Bulega dalam pengembangan motor Ducati 2027.
Namun, pengujian motor tersebut baru bisa dilakukan pada tes Valencia yang dijadwalkan pada 18 November tahun ini, sesuai dengan kesepakatan Komisi Grand Prix yang diumumkan pekan lalu. Meskipun Ducati tidak bisa menyiapkan versi pertama dari motor 2027 pada saat itu, Bulega diperkirakan akan dapat mengujinya pada Mei 2026 di Misano.
Ambisi Bulega sangat jelas: ia ingin kembali ke MotoGP dengan penuh gaya, sebagai juara WSBK. Pada tahun 2022, pembalap berusia 25 tahun ini berkompetisi di World Supersport dan berhasil meraih gelar juara pada tahun berikutnya. Kini, di tahun keduanya sebagai pembalap tim pabrikan Ducati, Bulega memimpin klasemen Superbike.
Promosi Bulega ke MotoGP kemungkinan akan terjadi paling cepat pada tahun 2027, setelah kontrak semua pembalap pabrikan Italia berakhir. Dengan performa yang terus meningkat dan dukungan dari Ducati, masa depan Bulega di dunia balap sangat menjanjikan. Para penggemar MotoGP di Indonesia pasti menantikan langkah selanjutnya dari pembalap berbakat ini!