Home News MotoGP Rekan Setim Marquez Bersaudara di MotoGP 2024

Rekan Setim Marquez Bersaudara di MotoGP 2024

by Dita

Marquez bersaudara akan menjadi rekan setim di MotoGP untuk kedua kalinya pada 2024 setelah Marc memilih keluar dari Honda setahun lebih cepat. Keduanya terakhir kali membalap bersama sebagai rekan setim di Grand Prix Spanyol 2020 bersama Honda, sebelum Marc Marquez mengalami patah lengan dalam sebuah kecelakaan dan absen di sisa musim itu. Sementara, Alex Marquez pindah ke LCR untuk tahun 2021.

Juara dunia delapan kali Marc Marquez melakukan debut yang kuat di atas Ducati GP23 pada tes Valencia bulan lalu, finis P4 secara keseluruhan sebelum menjalani operasi untuk masalah pompa lengan yang mengganggunya pada paruh kedua musim ini. Alex Marquez, yang mencetak dua kemenangan Sprint Race pada 2023, mengatakan bahwa ia harus mengambil keuntungan dengan memiliki Marc di sampingnya di garasi lagi karena ia akan “meningkatkan level tim”. “Menyenangkan,” katanya ketika ditanya bagaimana rasanya menjadi rekan setim dengan saudaranya lagi. “Maksud saya, kami cukup fokus pada sisi kami. Waktunya sangat singkat (dalam tes) sehingga tidak ada waktu untuk memeriksa berbagai hal. Namun seperti yang saya katakan saat mereka mengumumkan kedatangannya, saya pikir itu akan menjadi sesuatu yang akan meningkatkan level tim dan saya harus memanfaatkannya. Saya secara pribadi memiliki kesempatan yang sangat bagus untuk berkembang sebagai pembalap.”

Alex Marquez mengatakan bahwa peralihan dari GP22 ke GP23 terlihat jelas dalam tes tersebut, terutama dengan perubahan pada penyaluran tenaga, yang menurutnya masih harus dibiasakan. “Ya, maksud saya itu adalah sebuah langkah maju dibandingkan dengan motor kami,” ungkapnya tentang Ducati 2023 yang digunakan Francesco Bagnaia untuk memenangkan kejuaraan. “Kami mengalami hari yang tidak mudah karena kondisinya tidak mudah. Dengan angin dan sebagainya, tidak mudah untuk memahami semuanya. Kami melakukan satu kali uji coba dengan GP22, kemudian kami berganti ke GP23, dan semuanya lebih baik. Namun, saya masih harus menyesuaikan gaya berkendara saya dengan motor itu karena penyaluran tenaganya sedikit berbeda. Tapi selain itu, aerodinamika baru lebih baik untuk feeling depan saya dan merupakan sesuatu yang menarik untuk masa depan.”

Related Articles

Leave a Comment

two × 2 =

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.