Apakah Francesco Bagnaia akan menggunakan nomor juara #1 di MotoGP 2023 ini?.
Bologna, NontonMotoGP — Pembalap Italia, Francesco Bagnaia berhak menggunakan nomos strat khusus #1 pada motornya tahun ini, setelah berhasil menjadi juara dunia 2022.
Tapi apakah dia akan menggunakannya atau tetap bertahan dengan nomornya #63.
Salah satu petinggi Ducati, Paolo Ciabatti mengatakan tentu Ducati akan senang jika Bagnaia menggunakan nomor satu, karena melambangkan kesuksesan.
Tapi dia sadar keputusan akhir sepenuhnya ada pada Bagnaia.
“Itu adalah tahun yang fantastis untuk Ducati – tidak hanya dari sudut pandang olahraga, tapi juga untuk perusahaan dengan angka penjualan yang melebihi apa pun yang kami miliki sebelumnya,” kata Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti meringkas tahun 2022 dalam sebuah wawancara dengan Speedweek.com.
Sekarang musim baru 2023 akan segera hadir, apakah Bagnaia akan tetap setia dengan nomor #63 atau akan menggunakan nomor juara #1?
Bagaimana tanggapan Ciabatti?
“Nomor 1 jelas penting karena menjadi sinyal yang jelas.
Nomor 1 artinya juara dunia,” jelas pria Italia 65 tahun itu.
“Dari sudut pandang perusahaan, alangkah baiknya jika pembalap kami memilih nomor 1.
Di sisi lain, kami juga memahami bahwa ada sedikit takhayul yang terlibat dan fakta bahwa para pembalap saat ini membangun citra dan merchandising mereka berdasarkan nomor khas mereka,” sambung Ciabatti.
Nomor #1 terkahir digunakan di kelas utama adalah oleh Stoner pada 2012.
Di era MotoGP, selain Stoner, hanya Nicky Hayden (2007) dan Jorge Lorenzo (2011) yang pernah menggunakan nomor start spesial ini sebagai juara bertahan.
“Seperti yang dikatakan Pecco, saya benar-benar berpikir nomor #1 menarik baginya karena itu pernyataan yang kuat – untuk pebalap dan pabrikan.
Di sisi lain, ini adalah keputusan yang sulit untuk melepaskan nomor yang membuat Anda bahagia.
Dia berganti nomor beberapa kali – dari #21 menjadi #42 kemduian #63.
Dia memenangkan gelar Moto2 dengan nomor #42 dan gelar MotoGP tahun ini dengan nomor #63.
Mungkin itu bisa sedikit membantunya dalam keputusannya,” tambah sang bos.
“Pada akhirnya, bagaimanapun, kami menyerahkan keputusan ini di tangan pembalap.
Karena yang penting dia bisa santai dan berkendara dengan nomor start yang paling mewakili dirinya,” demikian Ciabatti.
News: Suppo: Quartararo Gabung Suzuki Andai Tak Mundur dari MotoGP
Akankah Bagnaia tampil dengan nomor spesial #1? Menarik untuk dinanti. (rs/gp)
