Home News MotoGP Pembalap Pramac Racing Menunjukkan Kepemimpinan dan Dapat Menyelesaikan Misi Dobel Podium di MotoGP San Marino

Pembalap Pramac Racing Menunjukkan Kepemimpinan dan Dapat Menyelesaikan Misi Dobel Podium di MotoGP San Marino

by Dita

“Pembalap Pramac Racing Memimpin Balapan MotoGP San Marino dan Raih Podium.”

Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, berhasil meraih kemenangan di MotoGP San Marino. Martin berhasil memimpin balapan sejak awal dan mampu menjaga posisinya tersebut hingga garis finis. Meski Francesco Bagnaia berusaha menyerang di tikungan terakhir, Martin berhasil bertahan dengan baik. Marco Bezzecchi juga berhasil finis di posisi ketiga, sehingga membuat trio Ducati semakin melesat dari pesaing mereka.

Dalam beberapa lap awal, ketiga pembalap Ducati tersebut berhasil menjauh dari duo KTM, Brad Binder dan Dani Pedrosa. Hal ini memperkuat dominasi Ducati di atas lintasan. Namun, Bagnaia hampir berhasil menyalip Martin ketika memasuki Tikungan 4 pada lap 4. Namun, Martin mampu menjaga kecepatannya dan menghindari tekanan dari Bagnaia.

Pada lap 8, posisi delapan besar tidak mengalami perubahan. Maverick Vinales, Miguel Oliveira, dan Marc Marquez berada di zona tersebut. Namun, Brad Binder mengalami kecelakaan di Tikungan 14 namun berhasil kembali ke lintasan. Sementara itu, Dani Pedrosa menjadi satu-satunya wakil KTM yang berhasil bertahan di empat besar.

Marc Marquez berhasil menyalip Oliveira pada putaran kesembilan dan naik ke peringkat enam. Namun, terjadi tabrakan antara Jack Miller (KTM) dan Michele Pirro, pembalap wild card Ducati. Beruntung Fabio Di Giannantonio berhasil menghindari kecelakaan tersebut.

Joan Mir mengalami kecelakaan di Tikungan 4 pada lap 12, menjadikannya satu-satunya pembalap yang mundur dari balapan. Sementara itu, Dani Pedrosa berusaha mengejar peluang podium sebagai satu-satunya wakil KTM yang mampu meraih poin. Namun, kecepatan RC16 sulit menandingi Desmosedici milik Bezzecchi.

Pol Espargaro jatuh di Tikungan 1, sehingga hanya menyisakan Dani Pedrosa dan Augusto Fernandez sebagai wakil pabrikan Austria, GasGas Factory Tech3. Martin semakin sulit dikejar oleh Bagnaia dengan selisih 1,609 detik di sisa 10 lap. Sementara itu, Maverick Vinales harus berjuang keras untuk mempertahankan posisi kelima dari serangan Marquez.

Bagnaia kehilangan kecepatan beberapa lap terakhir sehingga Bezzecchi melakukan manuver dan berhasil mendapatkan posisi kedua. Perlawanan sengit terjadi antara Bagnaia dan Pedrosa dengan selisih waktu yang tipis. Namun, pada lap terakhir, Bagnaia berhasil menjauh hingga 0,7 detik dari Pedrosa.

Meski masih berhasil menyelamatkan podium, Jorge Martin terlihat sedih karena berada di kandangnya sendiri dan berharap bisa meraih kemenangan. Rombongan Ducati di Parc Ferme juga terlihat muram, sementara tim lain merayakan kesuksesan mereka. Marco Bezzecchi merasa puas dengan posisi runner-up di depan sang pemilik tim, Valentino Rossi, meski harus menahan rasa sakit dari cedera di tangannya.

Di posisi delapan besar, terdapat Maverick Vinales, Miguel Oliveira, Marc Marquez, dan Raul Fernandez. Posisi tersebut merupakan hasil terbaik pembalap muda RNF Racing setelah finis di posisi 10 MotoGP Inggris. Dengan demikian, MotoGP San Marino menjadi balapan yang penuh dengan perjuangan dan persaingan ketat antara pembalap-pembalap top di kelas premier ini.

Related Articles

Leave a Comment

fourteen − 10 =

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.