Home News MotoGP Peraturan MotoGP 2027: Mesin 850 cc, Aerodinamika Terbatas

Peraturan MotoGP 2027: Mesin 850 cc, Aerodinamika Terbatas

by Dita

Perkembangan MotoGP Menuju Peraturan 2027 yang Lebih Aman dan Ramah Lingkungan

Sejak lama, MotoGP telah menjadi ajang balap motor paling prestisius dan paling dinanti oleh para pecinta balap motor di seluruh dunia. Setiap tahun, penyelenggara dan pabrikan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas balapan dan keselamatan para pembalap. Salah satu langkah terbaru yang diambil adalah dengan merancang peraturan baru untuk tahun 2027.

Seperti yang dilaporkan oleh Motorsport.com pada bulan November tahun lalu, salah satu poin utama dari peraturan 2027 ini adalah merampingkan mesin MotoGP dari 1000 cc menjadi 850 cc. Langkah ini diambil untuk mengurangi kecepatan motor dan meningkatkan keselamatan di berbagai trek balap yang digunakan dalam seri ini.

Komisi Grand Prix MotoGP telah mengonfirmasi kerangka peraturan 2027 pada Senin, 6 Mei 2024. Selain pengurangan ukuran mesin, peraturan baru ini juga mengenai pengurangan aerodinamika. Pengembangan aerodinamika telah menjadi fokus utama dalam beberapa tahun terakhir, namun dampak negatifnya terhadap tontonan balap membuat perlu adanya pengendalian.

Dalam peraturan 2027, ukuran yang diizinkan untuk bagian depan bodi aero akan dikurangi, sementara setiap tambahan pada bagian belakang motor harus dihomologasi sebagai bagian dari keseluruhan bodi aero. Selain itu, perangkat ketinggian berkendara, termasuk holeshot untuk prosedur start, akan dilarang.

Perubahan lainnya termasuk pengurangan nomor mesin untuk kalender balapan, pengurangan berat minimum motor, dan pengurangan kapasitas tangki bahan bakar untuk grand prix dan sprint. Semua ini dilakukan dalam upaya untuk menciptakan balapan yang lebih aman dan menarik.

Salah satu elemen penting dari peraturan 2027 adalah penggunaan bahan bakar ramah lingkungan. Langkah pertama menuju hal ini akan dilakukan dengan diperkenalkannya bahan bakar yang terdiri dari 40 persen bahan non-fosil. Hal ini sejalan dengan upaya global untuk menjaga lingkungan dan membuat olahraga balap motor menjadi lebih berkelanjutan.

Perubahan peraturan besar terakhir dalam sejarah MotoGP terjadi pada tahun 2016 dengan diperkenalkannya unit elektronik terkontrol. Hal ini membantu mengurangi kesenjangan antara pabrikan Jepang dengan pabrikan lainnya dan meningkatkan kehadiran pabrikan di MotoGP.

Dalam beberapa pekan terakhir, kabar mengenai kemungkinan partisipasi BMW dalam MotoGP juga mencuat. Meskipun belum ada keputusan final, perubahan peraturan pada 2027 dianggap sebagai peluang bagi merek Jerman tersebut untuk bergabung dalam ajang balap motor paling bergengsi ini.

Dengan peraturan 2027 yang lebih aman, ramah lingkungan, dan menarik, diharapkan MotoGP akan terus menjadi sorotan utama dalam dunia balap motor. Semua pihak terlibat, mulai dari penyelenggara, pabrikan, hingga para pembalap, akan terus bekerja sama untuk menciptakan balapan yang lebih baik di masa depan.

Related Articles

Leave a Comment

12 + 19 =

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.