Home News MotoGP MotoGP Mugello: Tidak mungkin mengalahkan Lorenzo meski tak jatuh – Marquez

MotoGP Mugello: Tidak mungkin mengalahkan Lorenzo meski tak jatuh – Marquez

by VR46 Fans
motogp mugello marquez

Pemimpin sementara MotoGP Marc Marquez, dia tak yakin mampu mengalahkan Jorge Lorenzo di MotoGP Mugello bahkan jika dia tak jatuh di awal balapan.

Marquez start dari urutan keenam di grid dan berada di posisi kedua saat balapan memasuki lap ke lima. Dia berada tepat di belakang Lorenzo ketika ia meluncur keluar lintasan di tikungan ke kanan Scarperia.

Dia mampu kembali kebalapan tetapi hanya bisa finis ke-16, sementara Lorenzo meraih kemenangan yang dominan di depan.

Ditanya setelah balapan jika dia tak jatuh, apa kah mampu mengalahkan Lorenzo, Marquez menjawab dengan tegas: “Tidak.

“Karena setelah kecelakaan itu, motornya tidak stabil tapi masih mampu, berjalan dengan kecepatan yang sama, kecepatan yang sama dari pembalap yang meraih podium.

“Tapi Lorenzo hari ini lebih cepat dari semuanya. Dia mengatur banyak situasi, dan kami mencoba mengimbanginya, tapi ya, itu tidak mungkin. ”

Marquez telah mengakui sebelumnya pada akhir pekan bahwa ia “tidak suka” alokasi ban depan “aneh” yang tersedia di MotoGP Mugello – dan mengatakan setelah balapan bahwa kecelakaan yang harus dibayar mahal yang ia hadapi karena ban depan.

“Kami mencoba mengubah banyak motor selama akhir pekan ini, untuk mencoba bekerja lebih baik dengan ban depan,” katanya.

“Dengan ban medium, itu adalah ban yang biasa untuk alokasi standar, bagi saya tidak mungkin bisa menyelesaikan lomba dengan itu.

“Lalu aku mencoba untuk mengatur dengan bagian ban depan yang keras, tapi aku jatuh di Turn 10, aku kalah dengan ban depan.”

Setelah selip bagian ban depan, dia meluncur perlahan keluar jalur, mencoba menegakkan kembali motor tak yang akhirnya jatuh keluar lintasan.

“Tentu saja hari ini saya mencoba menghindari kecelakaan dan saya berusaha menegakkan kembali motor,” katanya.

“Tapi itu tidak mungkin karena itu jalanan menurun menurun dan cengkeramannya tidak begitu bagus.”

 

“Bahkan saya sendiri hampir jatuh mungkin 10 kali,” katanya. “Balapan ini adalah balapan yang harus kami lupakan, karena, seperti saya katakan, alokasi ban sangat spesial bagi kami.

Ini bukan alasan karena bagi semua pembalap tak sama, tapi itu adalah sesuatu yang Anda tahu dengan Honda, gaya membalap kami, kami lebih menekan.

Related Articles

Leave a Comment

nineteen − 18 =

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.